
Assalamualaikum...
Tuhan telah memvonis setiap makhluk yang bernyawa pasti akan mati. Maka menulislah untuk menciptakan Keabadian, dan bersiaplah menjadi makhluk abadi dalam tulisan.
JelajahiGabung
Ceritaku
Cerpen
Fiktif
Renungan
Sastra
Sudah satu bulan lamanya
aku tinggal di sebuah kota kecil di ujung Sumatera ini. Aku jatuh hati padanya.
Pemandangannya asri, dan masyarakatnya sangat ramah. Berbeda dengan kota – kota
lain yang pernah kusinggahi sebelumnya.
Tempat yang paling
kusukai di sini adalah pasar. Pasar? [...]
Ceritaku
Cerpen
Cinta
Fiktif
Renungan
Sastra
Saat aku berjalan
pulang di suatu hari yang dingin, aku tersandung pada
sebuah dompet. Penasaran, aku memungutnya. Dompet itu berbahan kulit, berwarna cokelat, dan terlihat sudah sangat
usang. Tidak ada kartu identitas didalamnya. Hanya berisi tiga lembar uang dan sebuah [...]
SOAL UN MATEMATIKA
01. Jumlah n suku pertama deret aritmatika adalah Sn = 2n2 – 6n. Beda deret itu adalah
(A) -4 [...]